Blog Pengetahuan Excell
Bekerja dengan Operasi Bilangan
Operasi bilangan cenderung dengan operasi
perhitungan. Didalam operasi bilangan terdapat tingkatan-tingkatan
operator perhitungan bilangan, seperti berikut ini :
Untuk menghasilkan perhitungan yang benar, anda jangan salah dalam
menggunakan operator perhitungan tersebut. Contohnya : 2 + 3 x 4. Jika
dalam proses perhitungannya anda ketik sesuai dengan soal tersebut maka
kemungkinan hasilnya salah. Perhatikan proses perhitungan dibawah ini :
1. 2 + 3 x 4 diproses menjadi 2 + 3 * 4 hasilnya 14Hasilnya benar untuk computer, salah bagi manusia (user)
2. (2+3) x 4 diproses menjadi (2 + 3 ) * 4 hasilnya 20
Hasilnya benar menurut user & computer
Jika menginginkan hasilnya benar sesuai dengan user maka dalam proses perhitungan perhatikan tingkatan operator perhitungan. Pada proses ke dua, 2 + 3 diapit kurung ( ) karena user menginginkan bahwa yang diproses terlebih dahulu adalah operator tambah (+) dan juga karena operator tambah (+) tingkatannya rendah dari operator kali (*).
Memperkecil dan Memperlebar Kolom Baris
Filed Under belajar excek, belajar rumus excel, buku panduan excel, cara mudah belajar excel, dokument excel, download materi Ms. Excel, download modul excel, macro excel, Memperkecil Memperlebar Kolom Baris excel, panduan lengkap belajar excel 2007, pelajari excel 2003, pelajari excel 2007, tutorial excel 2007
Kolom dan baris pada worksheet dapat kita
perlebar dan perkecil. Perhatikan gambar langkahlangkah memperlebar dan
memperkecil kolom dan baris dibawah ini :
Kolom
1. Arahkan pointer diantara kolom A dan B.
2. Klik tahan mouse ke kiri (memperkecil) atau ke kanan (memperlebar).
3. Lepaskan mouse.
Baris
1. Arahkan pointer diantara baris 1 dan 2.
2. Klik tahan mouse ke atas (memperkecil) atau ke bawah (memperlebar).
3. Lepaskan mouse.
1. Arahkan pointer diantara kolom A dan B.
2. Klik tahan mouse ke kiri (memperkecil) atau ke kanan (memperlebar).
3. Lepaskan mouse.
Baris
1. Arahkan pointer diantara baris 1 dan 2.
2. Klik tahan mouse ke atas (memperkecil) atau ke bawah (memperlebar).
3. Lepaskan mouse.
Rumus Statistik
Fungsi Logika IF
Filed Under Aljabar linear, Fungsi logika, logika matematika
Sebelum kita belajar lebih lanjut tentang fungsi logika IF, kita harus mengenal lebih dulu simbol operator logika IF.
Teknik penulisan Fungsi Logika IF, yaitu :
=IF(alamatcell OperatorLogika Kriteria;Pernyataan 1;Pernyataan 2;……)
Oke, kita lanjut langsung ke studi kasus
Cara pengerjaannya :
1. Tempatkan pointer di E6.
2. Ketik, =IF(D6<86;"Tidak Lulus";"Lulus")
3. Tekan Enter untuk lihat hasilnya
Tanda ";" dapat diganti dengan "," disesuaikan dengan setting regional yang aktif. Tanda ";" untuk regional Indonesia, tanda "," untuk regional English.
Jika kriteria mengandung data karakter teks, maka wajib diberikan tanda “” (kutip dua) Contoh :
=IF(A1=”L”;”Laki-Laki”;”Perempuan”)
Begitu dengan pernyataan1 dan pernyataan2 jika mengandung data karakter teks maka diberikan tanda “” (kutip dua) seperti contoh diatas.
Kriteria, pernyataan1, pernyataan2, …. yang mengandung data karakter angka tidak diberikan tanda “” (kutip dua).
.
Menggunakan Fungsi Average, Max dan Min
 |
| Add caption |
Langkah pengerjaan :
Mencari Total Nilai sudah dipelajari dicatatan sebelumnya
1. Tempatkan kursor di alamat cell D16.
2. ketik = SUM(blok data di alamat cell dari D6 s.d. D15) hingga menjadi seperti ini
= SUM(D6:D16)
3. Tekan Enter untuk melihat hasilnya.
Mencari Nilai Rata-Rata
1. Tempatkan kursor di alamat cell D17.
2. ketik = AVERAGE(blok data di alamat cell dari D6 s.d. D15) hingga menjadi seperti ini
= AVERAGE(D6:D16)
3. Tekan Enter untuk melihat hasilnya.
Mencari Nilai Tertinggi
1. Tempatkan kursor di alamat cell D18.
2. ketik = MAX(blok data di alamat cell dari D6 s.d. D15) hingga menjadi seperti ini
= MAX(D6:D16)
3. Tekan Enter untuk melihat hasilnya.
Mencari Nilai Terendah
1. Tempatkan kursor di alamat cell D17.
2. ketik = MIN(blok data di alamat cell dari D6 s.d. D15) hingga menjadi seperti ini
= MIN(D6:D16)
3. Tekan Enter untuk melihat hasilnya
Menggunakan Fungsi Sum
Fungsi sum digunakan untuk mencari total nilai
data yang kita ambil dari beberapa alamat cell. Sum merupakan bagian
dari fungsi Statistik di Microsoft Excel. Cara penggunaannya sangat
mudah. Dimulai dengan mengetik tanda sama dengan (=). Rumus lengkapnya
sebagai berikut :
Bentuk Penulisan= SUM(blog alamat cell dari D5 sampai dengan F5)
Contoh :
= SUM(D5:F5)
Tekan Enter sesudah anda mengetik rumus diatas.
D5 dan F5 merupakan alamat cell. Cell adalah pertemuan kolom dan baris. D5:F5 menandakan kita mengambil data dari Kolom D baris ke 5 sampai dengan Kolom F baris ke 5.
D5 dan F5 merupakan alamat cell. Cell adalah pertemuan kolom dan baris. D5:F5 menandakan kita mengambil data dari Kolom D baris ke 5 sampai dengan Kolom F baris ke 5.
.
Operasi Bilangan Menggunakan 3 (Tiga) Alamat Cells
3 (Tiga) alamat cells ini diperlukan dalam mempercepat pengcopyan rumus agar rumus yang anda buat tidak perlu anda membuatnya untuk kedua kalinya
1). Alamat Sel Relatif
Jika digunakan dalam rumus, dan rumus tersebut di copy, baik di copy vertikal maupun horizontal, maka alamat cellnya akan ikut berubah. Contoh penulisannya (A1, B2, C2, C3, ….dll).
2). Alamat Sel Absolut ($)
Penulisannya ditandai dengan tanda dollar ($) pada awal kolom maupun barisnya. Jika digunakan dalam rumus dan rumus tersebut di copy, baik di copy secara vertical maupun horizontal maka alamat cellnya tidak ikut berubah. Contoh penulisan : ($A$1, $A$2, $B$6, ….dll).
3). Alamat Cell Semi Absolut
Penulisannya juga menggunakan tanda dollar ($), tapi tergantung pada letak penggunaannya. Jika digunakan dalam rumus dan rumus tersebut di copy maka alamat cellnya akan berubah sesuai penempatan data (alamat cell). Contoh penulisan :
- $A1 = kolom yang bersifat absolut.
- A$1 = baris yang bersifat absolut.
Untuk memberikan tanda absolut tekan F4 pada keyboard, penekanan F4 disesuaikan dengan yang diabsolutkan.
Berikut penjelasan Kolom dan baris yang bersifat Absolut :
Jika digunakan dalam rumus, dan rumus tersebut di copy, baik di copy vertikal maupun horizontal, maka alamat cellnya akan ikut berubah. Contoh penulisannya (A1, B2, C2, C3, ….dll).
2). Alamat Sel Absolut ($)
Penulisannya ditandai dengan tanda dollar ($) pada awal kolom maupun barisnya. Jika digunakan dalam rumus dan rumus tersebut di copy, baik di copy secara vertical maupun horizontal maka alamat cellnya tidak ikut berubah. Contoh penulisan : ($A$1, $A$2, $B$6, ….dll).
3). Alamat Cell Semi Absolut
Penulisannya juga menggunakan tanda dollar ($), tapi tergantung pada letak penggunaannya. Jika digunakan dalam rumus dan rumus tersebut di copy maka alamat cellnya akan berubah sesuai penempatan data (alamat cell). Contoh penulisan :
- $A1 = kolom yang bersifat absolut.
- A$1 = baris yang bersifat absolut.
Untuk memberikan tanda absolut tekan F4 pada keyboard, penekanan F4 disesuaikan dengan yang diabsolutkan.
Berikut penjelasan Kolom dan baris yang bersifat Absolut :
 |
| http://belajarexcell.wordpress.com/ |
About these ads
